(sumber gambar : http://www.smaboy.com/index.php?p=photos/viewstory/34428)
assalamualaikum.
kali ini saya akan berbagi kisah ramadhan, sebenarnya kisah ini saya buat beberapa tahun silam. namun baru saya post sekarang.
Aku mempunyai dua anak perempuan kembar, Si sulung almayra kanza fatin putri andana dan si bungsu haura az-zahra meydisha putri andana. Almayra kanza fatin artinya pejuang wanita yang cantik nan cerdas
sedang haura = bidadari az_zahra =putri nabi dan semoga putriku mewarisi
safatnya mey=karena lahir bulan mei disha=nama orang tuanya.
Dua bidadariku baru berusia 6th.
Sifat sisulung memang lebih dewasa seperti ayahnya san sibungsu cenderung masi kekanak''kan
Semoga cerita ini memberi berkah
*_malam ini aku sendiri menonton televisi dirumah menunggu suamiku dan
kedua bidadariku yang sedang tarawih dihari pertama puasa..
Ku dengar salam mereka dan membuka pintu
Kedua bidadariku berlari ke kamar lalu menyusulku menonton tivi
Lalu si sulung ayra (almayra) bersandar di pangkuanku dan berkata
''bunda masak tadi pas di mushola adik infaknya 30rb''
Akupun menjawab
''wah hebat dong adik..makin banyak amalnya makin banyak pahalanya
Tp kan bunda cuma ngasih 3rb nak dari mana km dapat uang itu???''
Lalu si bungsu aura (haura) pun menjawab
''uang tabungan aura dong ...tapi bukan gitu bunda kan kak ayra 1rb
sehari,haura gak mau repot sekalian ajah 30rb jadi besok gag usah infak
lagi..kan sama ajah sama kak ayra yaa?''
Lalu suamiku menghampiriku dengan senyum dan memeluk aura...
''bukan begitu sayang..Allah tidak menghitung berapa uang yang kita infakkan tapi keikhlasan kita...
Seseorang yang hanya memberi 1potong kuwe dengan ikhlas lebih bagus
dari pada seorang pengusaha yang menyumbang 100juta namun hanya untuk
pamer''
Lalu aura manyun dan berkata
''jadi cara aura salah??''
Ayahnyapun berkata
'bukan caranya tapi niatnya,kalo sedikit sedikit tapi ikhlas jauh lebih bagus dari pada langsung banyak tapi gak ikhlas''
Lalu aura kembali berkata
''oww jadi mulai besok aura akan lebih sering minta uang ma bunda
ah..biar bisa infak di sekolah,ngasih pengemis dijalanan,ngasih pengamen
jalanan,dan dimushola''
Lalu suamiku pun berkata
'kaloo minta uang sama bunda berarti pahalanya buat bunda dong ya?''
Ayrapun bangkit dan berkata
''jadi mulai besok ayra gak mau ah infak pake uang bunda..tapi mau pake uang saku ayra kan sisa soalnya gak buat jajan''
Ayra memang selalu lebih dewasa...
Pukul 21.30 aku dan suamiku mengantarkan kedua bidadariku untuk tidur
Sebelum aku tidur aku berdoa
'terimakasii Robbku engkau berikanku keluarga kecil yang senantiasa
bahagia dan berkecukupan...semoga kau ijinkan aku dan suamiku untuk
membimbing bidadari kami..dan kau arahkan langkah kaki keluarga
kecilku...semoga mereka kelak akan menjadi bidadari surgaMu ::_*
*semoga bermanfaat*
0 komentar:
Posting Komentar